Di sini WAKTU ini...
Simpuh kejap dalam ISTIQAMAH KASIH-MU...
Pasakkan JIWA di LAMAN RINDU-MU...
Teguh dan Sejati CINTA-MU...
Dengan nama-NYA saya mulakan. DIA Yang Maha Penyayang telah mengizinkan saya terus menitipkan sesuatu buat peringatan diri ini yang banyak kekhilafan...Pena berTINTA EMAS meneruskan lakarannya....biiznillah, dengan izin-NYA.
Sesungguhnya ALLAH apabila KASIH kepada seseorang hamba-NYA
lantas ALLAH memanggil Jibril seraya menyatakan;
Sesungguhnya AKU kasih kepada si fulan maka kasihilah dia.
Lalu Jibril mengasihinya dan mengumumkan kepada para penduduk langit
bahawa ALLAH mengasihi si fulan maka kasihilah kalian semua akan dia,
maka semua penduduk langit mengasihinya seraya berkata;
kemudian letakkanlah rasa KASIH SAYANG ini juga kepada semua penduduk bumi.
( Riwayat Muslim )
Wahai anakku
Janganlah engkau sedih atas kematian, kerana kita tidak akan mampu mengembalikan kehidupan jasad. hebatnya seseorang tokoh itu bilamana ilmu dan petunjuknya tetap hidup walau jasadnya telah musnah.
Kematian itu wahai anakku hanyalah perpisahan antara roh dan jasad, kerana alam barzakh memerlukan pemindahan ini untuk memasukinya. Lalu ia adalah kegembiraan bagi orang yang beriman dan kesedihan dan petaka bagi orang yang kufur.
Wahai anakku
Bilamana kamu lahir hanya kamu yang menangis sedang yang lain semua gembira, namun bilamana seorang mukmin itu mati, ia akan gembira dan yang tinggal pula akan menangis.
Kita tidak menangisi kematian tetapi kita tangisan kehilangan sementara. Kerana orang mukmin akan pasti bertemu nanti di alam barzakh dan alam akhirat.
Wahai anakku
Andainya engkau merindui dan menyanyanginya, Peliharalah amalanmu nanti engkau akan dapat bersama dengannya di alam akhirat. Sebagaimana kita merindui RASULULLAH SAW, kerana kita tidak sempat bertemu dengannya di alam ini, InsyaAllah akan bersamanya di alam barzakh dan dalam Syurga, andainya kita dirahmati ALLAH dengan ketaatan kepadaNYA.
Wahai anakku
Perjuangan ini mesti disambung dan diteruskan. Kitalah penyambung warisan ini. Bangunlah dari kesedihan dan ratapan ini.Kerana esok mungkin giliran kita pula menemui Ilahi.
Pulau Melaka
Jumaat al-Mubarakah 23-04-1436H | 13-02-2015M
Dato' Tuan Ibrahim Tuan Man
===
Bersama 'AMMAR' kesayangan kami @ Asrama Kebajikan Ar-Rayyan
[24-04-1436H | 14-02-2015M 15:00]
...
Never give up making DOA to ALLAH.
It may not happen now, it may not happen next month,
but it will happen when ALLAH knows is BEST for you.
Bertahanlah, wahai raksa, jangan kau terhenti
Berpautlah, wahai nyawa, ini bukan mimpi
Saksikan dengan mata
Rasakan dengan jiwa
Kau sedang tinggi
Jauhnya kau terbang
Siapa sangka?
Getir yang menghalang tak besar mana
Payah payah semalam
Moga mudah selama
Tiap apa yang mematah tegakmu
Tiap yang menolak
Tiap yang memijak-henyak
Biar di belakangmu
Jangan dikenang
Moga dibuang dendam dan sayu
TUHAN...
Jangan KAU izin aku lupa
Jangan KAU biarkan aku mendepang dada
Pasakkan hatiku pada kaki
Paksakan ku tunduk sehingga mati.
===
R.I.N.D.U. MUHAMMAD-ku
...
Al Mu'allim....
We once had a Teacher
The Teacher of teachers,
He changed the world for the better
And made us better creatures,
O Allah we've shamed ourselves
We've strayed from Al-Mu'allim,
Surely we've wronged ourselves
What will we say in front of him?
O Mu'allim...
He was Muhammad salla Allahu 'alayhi wa sallam,
Muhammad, mercy upon Mankind,
He was Muhammad salla Allahu 'alayhi wa sallam,
Muhammad, mercy upon Mankind,
Teacher of all Mankind.
Abal Qasim [one of the names of the Prophet]
Ya Habibi ya Muhammad
(My beloved O Muhammad)
Ya Shafi'i ya Muhammad
(My intercessor O Muhammad)
Khayru khalqillahi Muhammad
(The best of Allah's creation is Muhammad)
Ya Mustafa ya Imamal Mursalina
(O Chosen One, O Imam of the Messengers)
Ya Mustafa ya Shafi'al 'Alamina
(O Chosen One, O intercessor of the worlds)
He prayed while others slept
While others ate he'd fast,
While they would laugh he wept
Until he breathed his last,
His only wish was for us to be
Among the ones who prosper,
Ya Mu'allim peace be upon you,
Truly you are our Teacher,
O Mu'allim..
Ya Habibi ya Muhammad
(My beloved O Muhammad)
Ya Shafi'i ya Muhammad
(My intercessor O Muhammad)
Ya Rasuli ya Muhammad
(O My Messenger O Muhammad)
Ya Bashiri ya Muhammad
(O bearer of good news O Muhammad)
Ya Nadhiri ya Muhammad
(O warner O Muhammad)
'Ishqu Qalbi ya Muhammad
(The love of my heart O Muhammad)
Nuru 'Ayni ya Muhammad
(Light of my eye O Muhammad)
He taught us to be just and kind
And to feed the poor and hungry,
Help the wayfarer and the orphan child
And to not be cruel and miserly,
His speech was soft and gentle,
Like a mother stroking her child,
His mercy and compassion,
Were most radiant when he smiled
Abal Qasim [one of the names of the Prophet]
Ya Habibi ya Muhammad
(My beloved O Muhammad)
Ya Shafi'i ya Muhammad
(My intercessor O Muhammad)
Khayru khalqillahi Muhammad
(The best of Allah's creation is Muhammad)
Ya Mustafa Ya Imamal Mursalina
(O Chosen One O Imam of the Messengers)
Ya Mustafa ya Shafi'al 'Alamina
(O Chosen One O intercessor of the worlds)
NOTA CINTA-NYA HARI INI
***
25:25. Dan pada Hari Kiamat langit beserta awannya pecah belah dan malaikat-malaikat diturunkan sebenar-benarnya turun.
(QS. Al-Furqan, 25:25)
18:25. Dan mereka itu tinggal dalam gua tiga ratus tahun lamanya dan ditambah lagi sembilan tahun.
(QS. Al-Kahfi, 18:25)
25:18. Berkata TUHAN mereka: Maha SUCI ENGKAU, tidak sepatutnya kami mengangkat wali-wali selain daripada ENGKAU, tetapi telah ENGKAU beri kesenangan mereka bersama bapa-bapanya, sehingga mereka lupa akan peringatan. Adalah mereka itu kaum yang binasa.
(QS. Al-Furqan, 25:18)
25:74. Dan orang-orang yang berkata: Ya TUHAN kami, berilah kami isteri-isteri dan anak-anak yang menggirangkan hati kami, dan jadikanlah kami imam (ikutan) bagi orang-orang yang bertaqwa.
(QS. Al-Furqan, 25:74)
#ALHAMDULILLAH...Allah Beri Cinta-NYA...25-04-1436H | 15-02-2015M 16:16
===
16:16. Dan lagi beberapa tanda; dan dengan bintang mereka mendapat petunjuk.
(QS. An-Nahl, 16:16)
No comments:
Post a Comment